Rabu, 25 Februari 2009

Stema Exhibition @ WTC Serpong: 'DOING NOTHING' ACTION

Belum habis batuk-batuk dan masuk angin dari pameran di ITC awal bulan lalu, sekarang saya dan tim sudah mulai disibukan (lagi) dengan pameran di WTC Serpong. Untungnya (maaf, saya masih orang Jawa yang tetap 'untung' meski ditimpa nasib malang sekalipun), pameran kali ini cukup berlangsung 6 hari, dari senin hingga hari minggu nanti (24 Feb – 01 Mrt). Mo tau apa saja yang kami lakukan? 'DOING NOTHING' ACTION...


Masih ingat target '300' yang menjadi 'salib way' kami? Kami masih pikul itu. Memang bermunculan simpati dari beberapa rekan dari divisi lain, mulai dari sekadar menanyakan ,”sudah berapa closingnya pak?” sampai permintaan maaf lantaran tidak dapat mendatangkan lead. Terima kasih untuk care -nya. Tanpa bermaksud mengurangi kepedulian mereka (apalagi untuk mereka yang tidak peduli), itu belum merubah keadaan...So, inilah yang saya maksud dengan sense of crisis: ini bukan masalah jumlah, inilah masalah: lo tau lagi krisis and lo 'doing nothing action'...please deh, ah. Krisis gitu loh...nyadar ga sih? Halllooo....


Thanks untuk kepeduliannya, thanks untuk sindiran2nya dan bahkan thanks untuk keluhannya (mungkin gara2 kami, anda harus extra job). Toh, kami menyadari bahwa kami tetap harus fight untuk anda. Termasuk di pameran ini...


He3, sorry kalau melenceng dan sedikit curhat (ember!!!). Apa yang kami lakukan di pameran? Yap, 'DOING NOTHING ACTION'...Datang ke stand, duduk manizz plus bagi2 balon sama anak2. Tugas paling berat paling-paling hanya sebar brosur yang diselipkan di kaca mobil di parkiran (cape bo, parkiran berapa lantai, luas pula). LOH, GA KEJAR DATA BASE! KAN KATANYA DIKEJAR TARGET????


Makasih...ga deh...Why?

1. Kami jualan 'pendidikan' bukan jualan kratingdeng, bukan jualan mie instan dan bukan jualan kartu kredit. Ini bukan masalah jago membedakan antara 'need' dan 'want'. Bukan juga keahlian ngecap untuk 'menciptakan kebutuhan' orang akan Stella Maris. So, kalo emang ga butuh, kenapa juga kita tawar2in. Kalo memanag mau juga pasti mereka akan duduk maniz menghampiri kita dan bilang...”mo tanya tentang Stella Maris bisa pak?” Oh, bisa bu....(tambah semangat kalo ibunya juga maniz). Orang malah malez karena numpang lewat trus kita kejar-kejar...”pa, minta datanya. Bu, stella maris bu..” Emang sekolaan gw barang ketengan...

2. Ini soal image. Branding gitu loh...Ada beberapa sekolah dan lembaga pendidikan yang ikut pameran ini. Ada BPK, Budi Luhur, Enopi, Candle Tree de el el. Kebayang ga sih kalo Stella Maris kelihatan paling 'napsu' di pameran ngejar-ngejar ortu nyari data base? Kesannya apa tebak?....yup, kesannya kita kurang murid. Nah virus macem gini yang bahaya kalo ga hati2...Inget, branding bro...branding...Paling ga, stand kita keliatan OK di pameran. Ini investasi untuk awareness ama image building ortu murid. Bahaya kalo di bisnis kayak gini, brand activity dijadiin direct sales event...

3. Pengalaman membuktikan, calon OTM yang sukarela datang ke meja kita, jauh lebih prospektif ketimbang yang kita minta-minta data sekadar ngejar target lead. Goblok banget marketing yang masih pake cara ini. Please cek, pameran mana yang masih pake model 'kejar setoran' gini. Ada. Marketing yang pake sales tampang mba2 pabrik dengan rok mini atau mas2 yang dipakein dasi...Hasil yang didapet cuma: tulalit, wrong number, veronika atau syukur2 salah sambung.

4. Pameran itu, kalau tau taktiknya, bisa jadi silent fishing buat marketing. Kalo pasang bilbord itu ibarat 'tebar jala' (dapet ikan berapa ya), pameran ya 'mancing perorangan'. Nangkep ikan gede pake umpan kecil...Tinggal pinter2nya kita 'mengkondisikan' calon OTM aja. Ya itung2 'mancing' sambil 'liat pemandangan' dah...:-)


Jadi kesimpulannya apa? Enak khan jadi Admission di Stella Maris BSD? Enak. Kerjanya 'doing nothing' action di pameran. Yang dibutuhin cuma: pulang lebih malem karena jaga pameran, extra tenaga untuk angkut2 dan beres2 barang, extra betis pegel, senyum garing kalo dicueikin customer, banyak minum tolak angin, sabar jelasin ke anak-istri, sama banyak2 makan ati (minumnya teh botol sosro) karena masih dianggap kerjanya nyante sama makan-makan doank. Enak kan? Khan, Doing Nothing Action...CAIO!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar